untitled....

Tidak terasa. 2 minggu berjalan sudah.. aku bekerja. Dan tak terasa pula sudah setengah perjalanan di Bulan suci Ramadhan. 15 Hari lagi menuju hari yang fitri (libur gawe tanggal berapa yah???)

Orang-orang sekarang sudah sibuk ternyata mempersiapkan hari lebaran, tentu bisa dibilang hari lebaran adalah hari kemenangan yang paling ditunggu oleh setiap umat muslim di Dunia.

Persiapan menuju hari tersebut mesti mantap bukan? baik dari segi perubahan sikap, perubahan tutur kata ke arah yang lebih baik, dan juga perubahan penampilan bukan?? (baju baru nigh...)

Aq masih muda.
Baru lulus D3 bulan 7, dan belum diwisuda.
Wisuda baru bulan 10 tahun 08.
Menetap bekerja di Jakarta dengan modal empot-empotan. Untuk makan ternyata susah disini, apalagi untuk tinggal???

Aq merasa aq telah menjadi orang paling susah. Untungnya aq sering untuk mengadakan perjalanan. Bukan untuk main-main, atau foya-foya (secara blm gajian?), melainkan hanya untuk tahu jalan/daerah di Jakarta. Disetiap perjalanan nampaknya miris, disaat aq memandang ke luar kaca busway, orang-orang miskin berjejer disepanjang jalan. Mengemis, meminta-minta untuk sesuap nasi. Tak terbayangkan betapa beratnya perjuangan hidup mereka. Tentu tak ada satupun yang menginginkan hidup serba kekurangan.

Mangkanya... dari pada hal itu yang mana daripada sebagainya (logh kayak parto...), satu hal yang selalu kulakukan. Bersyukur. Bersyukur atas apa saja yang telah dianugrahkan. Dan satu hal lagi (logh katanya cuman atu....) terus berlebih-lebihlah dari sebelumnya (dalam konteks hal yang positif).

- Bekerja lebih keras
- Beramal lebih banyak
- Berbuat lebih baik
- Bertindak lebih dewasa
- Berangkat kerja lebih pagi
- Pulang kerja lebih cepat =p

Tidak jelas maksud postingan inih. Lg pengen nulis dan menuliskan apa yang ada dalam benak pikiran, walau belum terarah, ini terus aq asah. Piss....